Depot Iqro As-Salam: October 2020

Membenahi Pendidikan Indonesia

Melihat kualitas pendidikan di Indonesia saya rasa bisa dilihat dari hasilnya. Anak-anak yang sudah melampaui jenjang pendidikan terlihat hasilnya kurang maksimal. Beberapa pakar pendidikan melihat perlu ada keseimbangan dalam mengelola pendidikan. 

Pendidikan di Indonesia harusnya mencetak orang-orang berkualitas. Kategori kualitasn disini tak hanya kualitas ilmiah saya. Tapi...ualitas yang multi dimensional.

Kualitas otak, hati dan jasad adalh 3 hal yang mulai harus diperhatikan di penidikan Indonesia. Tak hanya cerdas otaknya tapi perilaku dan fisiknya kurang. Tak hanya hatinya yang baik tapi otaknya tidak cerdas juga tak ideal. Fisiknya bagus tapi hati dan otaknya kurang maksimal juga kurang baik.

Porsi materi pendidikan yang mengasah otak, hati dan jasad harus seimbang. Seimbang dalah waktu dan komposisi materinya. Hal ini agar bisa menghasilkan generasi yang juara. Generasi Juara tak hanya berprestasi dalam kecerdasan otak saja tetapi secara fisik dan perilaku juga baik.

Sudah saatnya pemegang kebijakan harus melakukan reformasi kurikulum pendidikan yang lebih aplikatif dan tidak mubadzir. Porsi anggaran pendidikan yang tinggi harusnya meningkatkan kualitas generasi bangsa semakin berkualitas.

Soal Cerdas cermat TPA/TPQ ( Taman Pendidikan Al-Quran )

 


Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda (X)

1. Sesuatu yang diyakini dalam hati, diucapkan secara lisan dan dilakukan dengan amal perbuatan disebut...

2. Beriman bahwa Allah SWT adalah pencipta, pemilik dan pemelihara seluruh alam disebut....

3. Rukun iman ada 6, iman yang ke-5 adalah iman kepada...

4. Allah SWT memiliki nama-anam indah, yang dikenal dengan....

5. Asmaul Husna Ar-Rozzaq artinya.....

6. Allah menjadikan manusia pandai, bodoh, kaya, miskin, cantik merupakan sifat....bagi Allah...

7. Malaikat yang mencatat amal perbuatan kita adalah....

8. Kitab "injil" adalah kitab Allah SWT yang diturunkan kepada.....

9. Sifat wajib Allah "qiyamuhu binafsihi" artinya....

10. Malaikat yang bertugas membagi rizqi semua makhluk adalah......

Bagaimana Cara Menghidupkan Kegiatan TPQ Selama Pandemi COVID 19

Opini Pendidikan by: RH ( Owner Depot Iqro' As-Salam )

Virus Covid 19 sudah menyebar ke seluruh Dunia. Indonesia termasuk negara yang terkena. Hal tersebut berdampak diberbagai bidang kehidupan. Salah satunya kegiatan keagamaan di Masjid dan pesantren. Pengajian di masjid-masjid banyak diliburkan dan pesantren banyak memulangkan santrinya.

Persoalan tersebut harus dicari solusi dan jalan keluar yang tepat. Kegiatan mengaji harus terus berjalan meskipun tidak tatap muka. Prose.s belajar tidak boleh berhenti karena ilmu harus terus diserap. Semua pihak yang berkepentingan harus mencari alternatif cara yang terbaik.

Taman Pendidikan Al-Quran sebagai unit pendidikan agama terkecil juga harus tetap dijalankan dengan cara yang aman dan memenuhi protokol kesehatan. Sebagai pengelola TPQ tentu harus mengambil langkah kongkrit yang bisa dijalankan untuk optimalisasi pembelajaran agama. Anatar TPQ satu dan lainnya tentu berbeda cara penanganannya.

Bagi daerah yang sudah dikategorikan sangat rawan penyembaran virusnya harus mengambil solusi aman. Misalnya membuat media pembelajaran yang mudah diakses oleh santri tanpa harus tatap muka. Penelola TPQ bisa memaksimalkan media sosial. Membuat channel youtube yang berisi materi mengaji. Membuat Konten ngaji yang bisa di unggah di Instagram. Membuat konten mengaji yang bisa di share di WhatsApp. Itu semua adalah beberapa langkah untuk tetap menjalankan kegiatan pembelajaran di TPQ.

Bagi daerah yang dikategorikan tidak rawan atau penyembaran virusnya tidak tinggi bisa melakukan tatap muka di tempat belajar TPQ. Akan tetapi tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Semua pihak baik ustadz ustadzah dan santri harus disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan. Durasi proses pembelajaran juga bisa dipersingkat. Waktu belajar mengajar bisa dimaksimalkan dengan durasi waktu yang pendek.

Semua itu adalah bagian dari usaha dan ikhtiar kita sebagai pengelola TPQ untuk mencari cara terbaik agar proses belajar mengajar di TPQ tetap jalan. Ilmu harus terus diserap oleh generasi muslim agar mereka bisa optimal menguasai pengetahuan. Apapun keadaanya pasti Allah akan memberi jalan pada siapa saja yang mau ikhtiar.